Thalita Latief Masih Tangisi dan Belum Maafkan Suami

"Pasti beda, dari yang ada pasangan tiba-tiba jadi engga ada," kata Thalita Latief ketika ditemui di kawasan Jakarta, baru-baru ini.

Ketika awal-awal Dennis, suaminya pergi meninggalkan rumah, wanita 32 tahun itu merasa sangat kesepian. Beruntung ia punya seorang anak dari sang suami yang selalu menghiburnya disetiap saat.

"Tapi ini terjadi udah yang keempat kalinya kan udah dari 2018, ini udah jalan ke empat tahun. Sekarang jatuhnya sudah terbiasa sendiri," ucapnya.

Walau terbiasa sendiri, Thalita tak menampik sesekali waktu ia suka menangisi kegagalan pernikahannya yang belum resmi berpisah itu. Ia sadar bukan seorang robot, sehingga sesekali waktu ia merasa rapuh tanpa ada suami disisinya

"Bukan berarti aku gak rapuh. Aku menangis kok sampe hari ini. Tapi ini proses kan, setiap harinya aku menganggap ini proses untuk besok-besoknya lebih sabar lagi," jelasnya.

"Kalau lagi rapuh aku solat. Aku jadi rajin solat walaupun aku juga belum sempurna. Nangisnya aku ke siapa lagi kalau bukan ke Allah, aku bisa curhat tanpa batas dan berdoa," sambungnya.

Selama bersimpuh dan memohon ampunan serta jalan dari Allah SWT, Thalita Anne Marie Latief berharap menemukan jalan keluar dari masalah rumah tangganya dengan Dennis yang belum menemui titik temu.

"Berdoa adalah salah satu kekuatanku. Lalu aku bisa sharing sama ayah, ibu, dan kakak, itu menguatkan aku yang selama ini gak aku lakukan. Udah pasti nomor satu anak aku. Anak aku yg selalu ada untuk aku selalu pelukin aku," katanya.

Thalita berusaha mengambil hikmah dalam setiap kejadian hidup, termasuk prahara rumah tangganya dengan Dennis, salah satunya adalah mendekatkan diri kepada Allah SWT selama tiga tahun ini.

"Sampai akhinya aku berani melangkah, berani membuka ke keluarga. Itu semua proses, dari yang ga sanggup serapuh itu, pelan pelan lah healing," tuturnya.

Namun, Thalita menegaskan kalau dirinya belum bisa memaafkan semua kesalahan Dennis Lyla sampai detik ini. Tapi, ia tetap menerima kebaikan Dennis karena lelaki itu adalah ayah dari anaknya.

"Konteks rumah tangga ini bukan tentang masalah yang terjadi dari rumah tanggaku yang sebentar. Karena ini adalah masalah yang sudah terjalin bertahun-tahun. Ini problem yang sudah complicated dan terjadi sejak lama," pungkasnya.